‘’Anggota dewan juga mendapat tunjangan Jabatan dengan total anggaran sebesar Rp 5.4 miliar atau terealisasi 98,28 persen,’’ tulis laporan LHP pada tahun anggaran 2022.
Untuk belanja tunjangan Alat Kelengkapan Dewan (AKD) Rp 631 miliar dan terealisasi Rp 457 miliar atau 72,43 persen. Ditambah belanja tunjangan alat kelengkapan lainnya sebesar Rp 42.5 juta.
Anggota dewan juga mendapat jatah tunjangan komunikasi Intensif pimpinan dan anggota DPRD Jawa Barat sebesar Rp 29,7 miliar atau terserap 93 persen.
Sementara itu, untuk kegiatan reses dewan, telah habiskan anggaran sebesar Rp 7.4 miliar atau terserap sebesar 98,06 persen.
Belanja Pembebanan PPh kepada Pimpinan dan anggota DPRD Jawa Barat menelan anggaran Rp 464 juta. Namun terserap 59,06 persen.
Tunjangan lainnya yang diberikan adalah untuk kesejahteraan pimpinan dan anggota sebesar Rp 86.8 miliar dan terserap 95,98 persen.